Makna Filosofi Kupu-Kupu: Belajar dari Metamorfosis Kupu-Kupu
Thefilosofi.blogspot.com - Pernahkah kita berfikir, kupu-kupu yang cantik itu telah melewati
berbagai tahap kehidupan yang mengantarkannya pada sosok yang indah
seperti sekarang ini.
Kupu-kupu adalah simbol kesempurnaan hidup. Kupu-kupu adalah keindahan,
dengan semua corak warnanya, serta bentuknya yang simetris dan seimbang. Tak
banyak orang yang tau bahwa manusia juga memiliki siklus hidup yang sama dengan
kupu-kupu. Ada kelahiran, ada pertumbuhan yang dikuasai nafsu dan keegoisan,
ada kematian sementara, kemudian kebangkitan yang mengagumkan. Kebanyakan orang
tak mencapai bentuk sempurnanya, kecuali orang-orang yang pernah masuk ke
Kastil Kupu-kupu.
Membaca fenomenologi metamorfosis akhir kupu-kupu. Pikiran kita akan
menemukan cakrawala baru tentang proses luar-biasanya. berproses dari
ulat menjadi kepompong dan kepompong menjadi kupu-kupu. Ulat adalah
hewan yang menjijikan. Banyak manusia merasa tidak nyaman jika
mendekatinya. Dalam hal ini sang pencipta ulat, mencurahkan hak penuh
padanya untuk mencari jalan keluar menuju hidup yang harmonis bisa
bergaul/ berinteraksi dengan yang lain. Seekor ulat berani berspekulasi
‘berpuasa’ untuk berubah total wujud demi cita-citanya yang tidak
mungkin terwujud. Tetapi dengan keyakinan, keteguhan, optimis pada
dirinya ulat melakukan ‘kontemplasi’ untuk sukses dalam revolusinya, dan
ternyata berhasil menjadi mahluk mulia, kupu-kupu.
Sinergi dengan filosofis kehidupan manusia, bahwa dalam rangka meniti
perjalanan hidup ia harus mampu mengkonstruksi, merubah adat kebiasaan
yang negatif. Dia harus berani merevolusi diri seperti halnya kupu-kupu.
Manusia lebih sempurna dari pada kupu-kupu, yang berstatus sebagai
binatang. Manusia dibekali hati dan akal untuk berfikir bagaimana
merubah dirinya dan menggunakan fikiran untuk belajar membaca kesuksesan
alam. Menggunakan fikiran untuk membaca bagaimana ulat menjadi
kepompong, bagaimana proses panjang kepompong menjadi kupu-kupu yang
indah dan mempesona. Dengan akal fikiran pasti manusia mampu mencerna,
mencermati perubahan signifikan alam, sehingga bisa menerapkan
nilai-nilai tersembunyi dari alam pada dirinya.
Belajarlah pada kupu-kupu.
Bukankah kupu-kupu terlihat elok rupawan dan memukau banyak mata?
Padahal, awalnya dia hanya seekor ulat yang menjijikkan dan
bahkan tak jarang dijauhi dan dibenci sebagian manusia. Tapi setelah ia
berubah rupa menjadi kupu-kupu yang cantik, siapa yang tidak suka
melihatnya?
Sejarah hidup kupu-kupu sebelum ia bersalin rupa menjadi elok dan cantik, ia telah melewati berbagai tahap kehidupan. Dulu, ia hanya seekor ulat yang buruk rupa, hidupnya merayap di dahan dan dedaunan, dan kalau tidak beruntung hidupnya berakhir di makan burung atau serangga pemangsanya.
Setelah matang menjalani kehidupan sebagai ulat, ia pun mencari tempat
yang aman dan berubah menjadi kepompong. Badanya terbujur kaku
menggantung di dahan dan dedaunan. Ia tak peduli walau siang hari panas
terik menyengatnya, dan malam hari dingin menusuknya. Bahkan tak jarang
hujan dan badai menerpanya. Ia tetap kokoh di tempatnya bersemedi untuk
berubah menjadi diri yang baru, diri yang penuh pesona keindahan.
Beberapa waktu kemudian, akhirnya keluarlah ia dari kepompongnya menjadi diri yang sama sekali baru, indah memukau dengan sayap barunya dan tubuh yang cantik, jauh beda dari wujut semula. Dan kini ia telah mencari kuntum-kuntum bunga yang indah untuk menghisap sari bunga dan menebarkan telur-telur penerus kehidupannya.
Begitulah metamorfosis sang kupu-kupu: dari telur ia menetas menjadi ulat, dari ulat ia menempa di dalam kepompong, dan dari kepompong lalu lahirlah kupu-kupu yang indah menawan. Tahap kehidupannya ia jalani dari generasi ke generasi, tanpa ada satu tahap pun yang dapat ia lompati. Tak ada seekor kupu-kupu manapun yang langsung menetas dari telur, malainkan keluar dari kepompongnya.
Beberapa waktu kemudian, akhirnya keluarlah ia dari kepompongnya menjadi diri yang sama sekali baru, indah memukau dengan sayap barunya dan tubuh yang cantik, jauh beda dari wujut semula. Dan kini ia telah mencari kuntum-kuntum bunga yang indah untuk menghisap sari bunga dan menebarkan telur-telur penerus kehidupannya.
Begitulah metamorfosis sang kupu-kupu: dari telur ia menetas menjadi ulat, dari ulat ia menempa di dalam kepompong, dan dari kepompong lalu lahirlah kupu-kupu yang indah menawan. Tahap kehidupannya ia jalani dari generasi ke generasi, tanpa ada satu tahap pun yang dapat ia lompati. Tak ada seekor kupu-kupu manapun yang langsung menetas dari telur, malainkan keluar dari kepompongnya.
Bagi saya, hidup bukan hanya sekedar bertahan hidup. Ketika kita hidup
tidak bertumbuh, maka pada hakekatnya kita sudah mati. Karena itulah
Rasulullah SAW dalam hadistnya bersabda, "Barangsiapa yang hari ini sama
dengan hari kemarin rugilah ia. Dan barangsiapa yang hari ini lebih
baik dibandingkan hari kemarin dialah yang beruntung."
Ilmuwan paling terkemuka abad-20, Albert Eisntein mengatakan, "Hanya orang-orang gila yang mengharapkan hasil berbeda tetapi menggunakan cara-cara yang sama."
Ilmuwan paling terkemuka abad-20, Albert Eisntein mengatakan, "Hanya orang-orang gila yang mengharapkan hasil berbeda tetapi menggunakan cara-cara yang sama."
Sementara ilmuwan lain mengatakan: “Siapapun yang bersungguh-sunguh dalam proses pencarian, maka ia akan menemukan apa yang dicarinya.” Thomas Aquinas
Ya, semoga kupu-kupu terus mengilhami saya. Saya telah rela menjadi "ulat" yang buruk rupa dan dicerca. Saya pun telah sanggup menjalani kehidupan sebagai kepompong yang tak berdaya. Tetapi tekad dan kerja keras suatu saat akan menjadi kupu-kupu yang elok rupa, indah dan menawan..
Posting paling mulia dari segala galanya...mampu melithat sebuah proses dari luar siklus kehidupan adalah jalan menuju kesempurnaan hidup
ReplyDeleteKasih jempol buat yang ini👍👍
ReplyDeleteKasih jempol buat yang ini👍👍
ReplyDelete☺
ReplyDelete☺
ReplyDeleteLuar biasa
ReplyDeleteI💝YOU
ReplyDeleteTrims
ReplyDelete😊 thank
ReplyDeleteLuar biasa..
ReplyDeletesaya sepakat untuk sepakat..
ReplyDeleteVery nice
ReplyDeleteSempurna...
ReplyDeleteSempurna...
ReplyDeleteIndah sekali. Dan tidak banyak yg menyadari proses tersebut.
ReplyDeleteSuatu pelajaran yg sangat berharga
ReplyDelete👍👍 tq
ReplyDeleteYuk Merapat Best Betting Online Hanya Di AREATOTO
ReplyDeleteDalam 1 Userid Dapat Bermain Semua Permainan
Yang Ada :
TARUHAN BOLA - LIVE CASINO - SABUNG AYAM - TOGEL ONLINE ( Tanpa Batas Invest )
Sekedar Nonton Bola ,
Jika Tidak Pasang Taruhan , Mana Seru , Pasangkan Taruhan Anda Di areatoto
Minimal Deposit Rp 20.000 Dan Withdraw Rp.50.000
Proses Deposit Dan Withdraw ( EXPRES ) Super Cepat
Anda Akan Di Layani Dengan Customer Service Yang Ramah
Website Online 24Jam/Setiap Hariny
sempurna
ReplyDelete